Media Audio

 Media Audio link

Media Audio untuk Pembelajaran Pendidikan Jasmani

Oleh: Yusrizal Syahputra Gunawan

Tingkat Pendidikan: SMP

Kelas: 9

Acuan Kurikulum Merdeka:

 

Capaian Pembelajaran:

Siswa mampu memahami dan mempraktikkan teknik dasar menggiring bola dalam permainan bola basket dengan benar dan konsisten, termasuk mengontrol bola dalam berbagai situasi permainan.

 

Tujuan Pembelajaran:

Siswa kelas 9 dapat melakukan teknik menggiring bola dalam permainan bola basket setelah menyelesaikan latihan lintasan zig-zag dengan melewati seluruh rintangan tanpa kehilangan kontrol bola selama dua sesi permainan.

 

Naskah:

Pendahuluan (Suara narator dengan nada semangat)

Halo, siswa-siswi kelas 9! Selamat pagi, selamat datang di pembelajaran Pendidikan Jasmani hari ini. Kita akan mempelajari salah satu teknik dasar dalam permainan bola basket, yaitu menggiring bola atau dribbling. Teknik ini sangat penting karena memungkinkan kalian bergerak di lapangan sambil menjaga penguasaan bola.

Menguasai teknik dribbling yang baik akan membantu kalian menghindari lawan, menciptakan peluang mencetak skor, dan memperlancar kerja sama tim. Oleh karena itu, hari ini kita akan berfokus pada latihan menggiring bola menggunakan lintasan zig-zag untuk melatih kelincahan dan kontrol bola.

Apakah kalian siap? Mari kita mulai!

Materi

Efek musik latar energik, suara bola dipantulkan pelan)

Narator (dengan nada antusias):

“Hallo anak-anak! Pernahkah kalian melihat pemain basket profesional menggiring bola dengan lincah di lapangan? Mereka bisa bergerak cepat, melewati lawan, dan tetap mengontrol bola dengan sempurna. Keren banget kan? Nah, hari ini kita akan mempelajari rahasia di balik kemampuan itu! Siap jadi handal dribbler? Yuk, kita mulai!”

(Efek suara peluit berbunyi)

“Pertama-tama, apa sih dribbling itu? Dribbling adalah teknik menggiring bola dengan cara memantulkan bola ke lantai menggunakan satu tangan. Ini penting banget karena tanpa dribbling, kalian nggak bisa bergerak bebas di lapangan!”

Nah, biar dribbling-mu makin keren, ada 4 kunci utama yang harus kamu kuasai:

1.     Gunakan Ujung Jari, Bukan Telapak Tangan

Narator (dengan nada santai):

“Bayangin lagi main game! Kalau pencet tombolnya terlalu keras, bisa rusak kan? Sama halnya dengan bola basket—jangan ditepuk pakai telapak tangan. Pakailah ujung jari untuk memantulkan bola. Dengan cara ini, kamu bisa mengontrol arah bola dengan lebih baik dan lebih cepat!”

(Efek suara bola dipantulkan cepat)

2.     Jaga Posisi Tubuh Tetap Rendah

Narator (nada berbisik seolah memberi rahasia penting):

“Mau tahu trik pemain pro? Mereka selalu menjaga tubuh tetap rendah saat menggiring bola! Tekuk lututmu sedikit dan condongkan tubuh ke depan. Ini bikin kamu lebih stabil dan susah direbut lawan. Jadi, posisi rendah = menggiring bola aman!”

(Efek suara gerakan kaki di lapangan)

3.     Lihat ke Depan, Bukan ke Bola

Narator (dengan nada mengingatkan):

“Jangan terlalu fokus ke bola ya! Kalau matamu cuma lihat bola, kamu bisa kehilangan peluang. Latih dirimu untuk melihat ke depan supaya bisa mengamati pergerakan lawan dan rekan satu tim. Ingat, kendalikan bola di tangan, tapi pikiranmu harus di lapangan!”

(Efek suara sorak-sorai penonton)

4.     Latihan Zig-Zag: Jadi Master Dribble!

Narator (nada menantang):

“Sekaranglah saatnya tantangan! Bayangkan ada lawan di depanmu. Kamu harus melewati mereka dengan menggiring bola secara zig-zag. Kuncinya? Jaga tempo dribble tetap rendah dan dekat ke tubuh. Berani coba? Ayo, tunjukkan keahlianmu di lintasan zig-zag!”

(Efek suara peluit)

 

Penutup

(Back sound: Musik ringan dan memberikan kesan penyemangat)

Bagus sekali! Kalian sudah mempelajari teknik menggiring bola dalam permainan bola basket secara rinci, mulai dari posisi tubuh, teknik dasar, hingga latihan zig-zag. Ingatlah bahwa latihan yang konsisten akan meningkatkan kemampuan kalian di lapangan.

Jangan lupa untuk terus berlatih di rumah atau di sekolah agar keterampilan kalian semakin terasah. Dengan penguasaan dribbling yang baik, kalian akan menjadi pemain yang lebih lincah dan percaya diri.

Sampai jumpa di pembelajaran berikutnya. Tetap semangat, terus bergerak, dan jaga kesehatan!